Sabtu, 10 Desember 2011

BUAH NAGA

KATA PENGANTAR

          Dengan mengucapkan puji sryukur kehadirat Allah SWT Penulis dapat menyelesaikan makalah dengan judul : Buah Naga dan Manfaatnya”.  Makalah ini disusun sebagai tugas akhir dalam mata pelajaran Tekhnologi Informasi dan Konunikasi.
          Makalah ini berisi tentang cara-cara pembudidayaan buah naga, khasiat buah naga untuk kesehatan, serta zat-zat yang terkandung dalam buah naga yang sangat bermanfaat. 
Makalah ini tidak akan berhasil apabila tanpa bantuan, bimbingan dan dorongan yang diberikan oleh berbagai pihak. Oleh karenanya dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada kedua orang tua, kepada Bpk. RB. M.Nur Juliyanto, S.kom. selaku guru pengajar mata pelajaran TIK, teman-teman yang sealalu memberi semangat, serta keluarga yang memberikan bantuan atas segala kemudahan demi terselesainya makalah ini.




                                                          Sumenep, 02 November 2011



                                                                           Penulis





















BIODATA PENULIS


A.  Riwayat Hidup :


Nama                           : Salsabila Rahmayanti Karima
Tempat, tanggal lahir : Sumenep, 09 Juni 1997
NAS                             : 24
Kelas                            : IX-B
Sekolah                       : SMP NEGERI I SUMENEP
Status                           : Pelajaran
Agama                         : Islam
Alamat                         : Jl. Raya Lenteng Ds.Jambu
Orang Tua                   : a. Ayah    : Ir.Ahmad Khusyairi
                                        b. Ibu       : Rusnani,SE.MM



B.   Riwayat Pendidikan :


Lulus SDN DARAMISTA II                 tahun 2009 berijazah
Masuk di SMPN I SUMENEP              tahun 2009













BAB I
PENDAHULUAN


1.1.        Latar Belakang
Buah naga dapat dikatakan sebagai tanaman yang baru dikenal di Indonesesia. Meski begitu, namanya belakangan ini menjadi buag bibir di masyarakat luas. Penampilan buah naga ini sangat unik dan menarik. Ukurannya sebesar mangga gedong gincu, dengan warna merah ,enyala. Kulitnya seperti sisik ular desar (naga), tetapi bukan karena itu buah ini dikenal sebagai dragon fruit.
Saat ini buah naga belum dapat dijumpai di pasar trdisional, tetapi hanya bisa ditemukan di supermaket. Harganya pun masih relatif mahal. Rasanya manis segar dan sedikit asam. Akhir-akhir ini tanaman buah tersebut juga mulai dimanfaatkan sebagai tanaman hias berbuah yang ditanam di dalam pot.
Buah naga sangat cocok ditanam di lahan kering, dan daklam sekali tanam usianya dapat mencapai 20 tahun. Pembudidayaan buah naga untukusaha produksi di lakukan di kebun. Untuk menghasilkan produksi yang maksimal, tentu saja harus dengan persiapan yang matang, perawatan yang baik, dan penanggulangan penyakit yang tepat.
Penanaman budidaya yang baik dan pemanfaatan tekhnologi yang efisian temtu dapat memenuhi standar permintaan konsumen. Dengan demikian, tingkat penghasilan para petani buah naga ini dapat menyejahterakan kehidupan keluarganya.




1.2.        Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang di atas maka rumusan masalahnya adalah:
-          Apakah klasifikasi buah naga
-          Apakah morfologi buah naga
-          Apakah buah naga bermanfaat bagi kesehatan



1.3.        Tujuan Penelitian

Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah, maka tujuan penelitian adalah:
-          Untuk mengetahui klasifikasi buah naga
-          Untuk mengetahui morfologi buah naga
-          Untuk mengetahui manfaat buah naga bagi kesehatan



1.4.        Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian antara lain :
1.      Bagi penulis.
Untuk menyumbangkan pemikiran dalam pengembangan ilmu pengetahuan.
2.      Bagi pembaca.
Sebagai resensi untuk mengetahui tentang buah naga


1.5.   Batasan Masalah
          Dalam penelitian ini penulis membatasi permasalahan pada:
1.      Pengelompokan buah naga
2.      Manfaat

1.6.   Metodologi Penulisan
Tersusunnya makalah ini didahului dengan kegiatan penelitian, kemudian berdasarkan data-data yang diproleh, diolah dan dianalisa sehingga diperoleh suatu keadaan tertentu, dan kemudian hasil dari penelitian dan pengolahan atau analisa data tersebut disajikan dalam bentuk makalah ini.
Didalam usaha pengumpulan data-data yang diperlukan tersebut digunakan beberapa metode diantaranya :
1.Pengumpulan data
Pada tahap pengumpulan data menggunakan metode sebagai berikut :
a.       Study literator
Mengumpulokan dan mempelajari sudy pustaka yang berkaitan dengan bahasa pemograman yang digunakan.
b.      Survey
Melakukan survey sistem informasi kebutuhan pada dinas terkaint.
2.Analisa Kebutuhan Sistem
Analisa kebutuhan sistem merupakan tahap awal dari pengembangan sistem. Dalam tahap ini dapat didefinisikan pokok permasalahan yang ada pada suatu instansi sebagai objek penelitian dan penentuan tujuan perancangan sebagai acuan untuk penentuan tujuan perancangan sebagai acuan untuk menentukan tahap-tahap penting berikutnya.
3.Perancangan
Perancangan merupakan tahap perancangan awal yang nantinya akan di aplikasikan pada suatu proses. Pada perancangan sistem ini, terdapat beberapa perancang.
4. Implementasi.
Implementasi merupakan tahap awal  merealisasikan sebuah sistem yang dibuat dengan diawali proses sebagai kerangka awal menjadi suatu sistem yang diharapkan dan dapat membantu mengatasi permasalahan yang ada.
5. Uji coba
Dalam tahap ini dilakukan uji coba ulang hasil implementasi yang dibuat untuk mengetahui faridasi sistem.
6. Penulisan
                        Dalam tahap ini dilakukan proses dan penyusunan laporan karya tulis.
















BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1.   Landasan Teori
2.1.1. Pengertian Buah Naga
Buah naga adalah buah dari beberapa jenis kaktus dari marga Hylocereus dan Selenicereus. Buah ini berasal dari Meksiko, Amerika Tengah dan Amerika Selatan namun sekarang juga dibudidayakan di negara-negara Asia seperti Taiwan, Vietnam, Filipina, dan Malaysia. Buah ini juga dapat ditemui di Okinawa, Israel, Australia utara dan Tiongkok selatan. Hylocereus hanya mekar pada malam hari.
2.1.2. Klasifikasi Buah Naga
1.      Buah Naga Putih (Hylocereus undatus), yang buahnya berwarna merah dengan daging buah putih.




2.      Buah Naga Merah (Hylocereus polyrhizus), yang buahnya berwarna merah muda dengan daging buah merah.






3.      Buah Naga Kuning (Selenicereus megalanthus), dengan kulit buah kuning dan daging buah putih.








4.      Buah Naga Super Merah (Hylocereus costaricensis), buah naga dengan warna buah yang sangat merah.





5. Buah Naga daging hitam (Buah Naga daging merah yang dipupuk dengan pupuk  natural hitam)






2.1.3. Morfologi Buah Naga
Morfologi tanaman buah naga terdiri dari akar, batang, duri, bunga, dan buah. Akar buah naga hanyalah akar serabut yang berkembang dalam tanah pada batang atas sebagai akar gantung. Akar tumbuh di sepanjang batang pada bagian punggung sirip di sudut batang. Pada bagian duri, akan tumbuh bunga yang bentuknya mirip bunga Wijayakusuma. Bunga yang tidak rontok berkembang menjadi buah. Buah naga bentuknya bulat agak lonjong seukuran dengan buah alpukat. Kulit buahnya berwarna merah menyala untuk jenis buah naga putih dan merah, berwarna merah gelap untuk buah naga hitam, dan berwarna kuning untuk buah naga kuning. Di sekujur kulit dipenuhi dengan jumbai-jumbai yang dianalogikan dengan sisik naga. Oleh sebab itu, buah ini disebut buah naga.
2.1.4. Manfaat Buah Naga
1. Penurun Kadar Gula Darah
Dengan mengkonsumsi 1 buah naga merah (250 gram) setiap pagi dan sore selama delapan hari berturut-turut akan menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes. Selama mengkonsumsi buah naga hendaknya penderita berhenti mengkonsumsi nasi karena nasi merupakan sumber gula bagi penderita diabetes.
2. Menghaluskan Kulit
Menurut Prof. Dr. Muhammad Yusuf ahli pengobatan tradisional China, dalam kebudayaan Tionghoa buah naga dipercaya menghaluskan kulit wajah sehingga tampil lebih cantik, tetapi ia tidak digunakan untuk mengobati penyakit-penyakit mematikan seperti kanker atau jantung. Buah naga baik untuk mengatasi panas dalam karena bersifat mendinginkan.
3. Menghambat Pertumbuhan Sel Tumor
Khasiat pohon naga bukan terletak pada buahnya saja tetapi pada daun dan kulit buahnya juga. Hasil penelitian Rosario Vargas Sols dari Laboratorio de Investigation de Fitofarmacologia Universidad Autonoma Metropolitana Xochimilco Meksiko menunjukkan bahwa ekstrak kloroform daun buah naga berdaging putih mengandung senyawa pentacyclic triterpene taraxast-20-ene-3a-ol dan taraxast-12,20(30)-dien-3a-ol. Kedua senyawa itu terbukti melindungi kelenturan pembuluh darah kelinci. Peneliti memperkirakan keampuhan kedua senyawa itu hampir menyamai troxerutin salah satu obat pelindung pembuluh darah mikro yang beredar di pasaran. Obat itu berfaedah mengurangi risiko pecahnya pembuluh darah.
4. Berikut ini kandungan nutrisi lengkap buah naga :

Kadar Gula
     : 13-18 briks
Air
                  : 90 %
Karbohidrat
    : 11,5 g
Asam
              : 0,139 g
Protein
            : 0,53 g
Serat
               : 0,71 g
Kalsium
          : 134,5 mg
Fosfor
             : 8,7 mg
Magnesium
     : 60,4 mg
Vitamin C
      : 9,4 mg






















BAB III
PENUTUP


3.1 Saran
          Kita harus lebih memahami akan setiap manfaat dari tumbuhan. Agar kita bisa memanfaatkannya dengan baik, dan tidak sampai mempunahkan kelestariannya. Limdumgilah makhluk hidup yang ada di sekitar kita, jangan sampai kita menyesal setelah tahu bahwa itu sangat bermanfaat bagi kita.

3.2 Kesimpulan
          Buah naga terdiri dari beberapa jenis, buah naga juga mudah di tanam, buah yang sangat bermanfaat bagi kesehatan manusia dan juga mudah di temukan di Indonesia.